Senin, 09 Mei 2011

balita derita hydrocepalus


Ujuk Serli Derita Hydrocepalus

Banyuasin - Malang di alami bayi mungil, Ujuk Serli (4,5), warga Desa Tirta Kencana Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyuasin. Balita ini tergolek lemah dikediamannya tanpa bisa menjalankan aktifitas layaknya bayi berusia hamper satu tahun. Sejak lahir hingga saat ini putri pasangan Wasir (50) dan Jasniti (24) ini tergolek lemah tanpa bisa mengangkat kepalanya sendiri.
 Sejak lahir Ujuk Serli ternyata menderita penderita hidricefalus (pembesaran pada kepala, red). Diperkirakan berat kepala Alfin saat ini mencapai lebih dari 3 kilogram dengan lingkar kepala mencapai 7,7 cm. Tapi dengan kondisi tersebut Ujuk Serli ternyata minum susu seperti bayi normal lainnya.
Bahkan saat ini kepala Ujuk Serli semakin membesar akibat berlebihnya cairan serebrospinal dalam susunan ventrikel otaknya. Seharusnya Ujuk Serli di berikan perawatan khusus karena mengalami kerusakan saraf akibat penyakit yang dideritanya. Tapi apa daya kondisi perekonomian orang tua Ujuk Serli berada di bawah garis kemiskinan tidak mengizinkan untuk mereka mengobati buah hati mereka. Tak jarang Ujuk Serli kejang-kejang dengan suhu dikepalanya sangat tinggi ketika penyakitnya kambuh.
Jasniti ibu kandung Ujuk Serli mengaku bahwa kelainan yang dialami anakny sudah terjadi sejak pertama kali Ujuk Serli menghirup udara segar. Karena kondisi itu pula Ujuk Serli sempat dirawat di RSMH Palembang. Namun mereka pulang meski sakit yang diderita Ujuk Serli  belum sembuh
“ Seharusnya Ujuk Serli di kontrol 2 kali seminggu tapi kami tidak ada biaya. Transportasi bolak balik Makarti Jaya – Palembang sangat besar, sementara untuk membawa Ujuk Serli harus menggunakan motor laut.” Katanya.
Jasniti juga mengaku dirinya sudah berusaha untuk kembali mengobati anaknya, tapi selain tidak memiliki dana Ujuk Serli juga tidak mendapatkan Kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat (jamkesmas). Akibatnya korban tidak bisa mendapatkan pengobatan gratis layaknya program yang dicanangkan oleh Gubernur Sumsel, Ir H Alex Noerdin. Sementara untuk mendapatkan pengobatan gratis Alfin harus memiliki kartu jamkesmas terlebih dahulu. (32)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar